Seorang teman dari Bandung kemarin mengeluhkan tentang Hari Ibu. Kata dia, "Ini semua orang di statusnya mengucapkan Selamat Hari Ibu. Tak di BBM, tak di FB, tak di Twitterland."
"Kenapa mereka tak mengucapkan langsung saja ke ibu mereka?"
"Menjengkelkan sekali!!" Katanya saat itu.
Teman Earth itu laki-laki. Dan dia memang jengkel sekali saat itu,..hihihihi. Salah sendiri, kenapa dia punya semua akun jejaring sosial. Gak bosen apa, ngecekin semua akunnya itu??? hadewwww....hidup kok dipake cuman buat BBM, FBan ma Twitteran... Mendingan buat nonton drama korea. Lhoh..!!!???? hahahahhahaah...
Menurut Earth, merayakannya sesuatu dengan mengambil tanggal tertentu sebagai selebrasinya sebagai hari yang akan diingat oleh seluruh orang didunia, seperti perayaan hari Ibu (Mothers's Day), April Mop, Earth Hour, Earth Day dan lain-lain, sah-sah saja. Bagaimana kita menyikapinya, itu yang penting. Hari Kartini atau Hari Ibu di Indonesia, para wanita sibuk menggunakan kebaya, bahkan bisa jadi sampai keluar suatu peraturan di Kantor pada tanggal itu, wanita harus menggunakan baju kebaya untuk memperingatinya. Kalo kita lihat saat itu meriah sekali yaaaa.. liat para wanita menjadi bener-bener seperti wanita yang keibu-ibuan..... Aha aha aha... Dan sepertinya mereka bangga sekali memakai baju identitas itu. Saat itu, apa mereka juga bangga ya sebagai Ibu? Bahwa mereka adalah ibu dari anak-anak mereka, ibu dari anak buah mereka dikantor, ibu dari anak-anak didiknya????? Dan bagaimana saat baju identitas Ibu itu tak mereka pakai lagi, dan kembali ke dalam kesibukan rutin? Walahualam..... hanya ibu-ibu itu yang tau..hihihihihihihi
Hari Ibu memang sudah lewat. Dan tak ada salahnya tanggal 22 Desember ditetapkan sebagai hari Ibu. Paling tidak pada saat itu semua orang akan disadarkan untuk mengucapkan rasa terima kasih mereka dan mengucapkan kata sayang kepada para wanita-wanita yang mengiringi langkah mereka dalam wujud Ibu. Karena bisa jadi mereka sering lupa untuk mengucapkannya. Atau sebenarnya mereka ingat tapi malu atau malas mengucapkannya. Nah, malu dan malas itu kemudian dilegalkan pada tanggal 22 Desember itu. Karena saat itu banyak yang mengucapkan kata terimakasih dan kata sayang pada perempuan bernama Ibu, maka malu dan malas mereka tak akan se-kelihatan seperti kalau tak ada orang lain.
Jadiiii..kalo tak ada tanggal 22 Desember itu sebagai Hari Emak-Emak, maka bayangkan mereka-mereka yang malas mengucapkan kata sayang pada Emaknya atau Istrinya atau Saudara perempuannya atau teman perempuannya..hihii kalo yang terakhir ini, konotasinya kok menyiratkan sekali yaaa? teman perempuan? hahahahahah...
Maksud Earth mah beneran temen perempuan, mungkin tetangga, mungkin simbok2 yang jualan yang sering ketemu, mungkin temen kantor, gituuuu... bukan TTM nya,...hehehehehe. Bisa jadi mereka tak akan pernah mengucapkannya. Dan kalau itu benar-benar terjadi, kasiaaan sekali. Masak selama hidup gak pernah mengucapkan kata sayang, hanya karena malu? ... :((
Duluuuu..pas Earth masih magang di Jakarta, belum lulus Kuliah, saat itu Earth numpang tinggal di rumah Saudara dari Ibu di Pejaten, suatu daerah di Pasar Minggu. Beliau adalah seorang anggota Brimob, yang kala itu masih bertugas. Walaupun penampilan yaaa..sedikit sangar.heheheh..kan anggota Brimob. Tapi beliau saat dirumah, lain sekali. Beliau selalu memanggil anak-anaknya dengan menambahi kata "sayang" sesudah nama anaknya.
"Peni sayang, coba sini," atau : "Ada apa Uut sayang?" tanyanya kalau sang anak memerlukan bantuan. Pertama dengar, rasanya bagi Earth aneh sekali. Dari kecil sampai sebesar itu, Earth tidak pernah dipanggil orangtua dengan ada tambahan kata sayang dibelakang nama Earth. Kejadian itu adalah Tahun 1992 an. Nah masih jadul kan. Dan saudara ibu itu juga orang jadul. Tapi kata "sayang"???..hadueeeehhh.... jaman dulu gitu lho. Anggota Brimob gitu lho. Luar biasa kan.
Earth juga tak tahu kenapa orangtua Earth tak membiasakan panggilan itu. Dan alhamdulillah, kata "sayang" itu sekarang memenuhi diseluruh ruangan rumah Earth. Bahkan pembantu dirumah pun sering menambah kata "sayang" itu saat memanggil anak-anak Earth..heheheheh....kesetrum latah ternyata. Dan efeknya ?
Mau tauuuu ?
Beneran mau tauuuu????
Coba aja sendiri,.......aha aha aha :))